Kamis, 21 November 2013
Kamis, 14 November 2013
Resmi: Arema Datangkan Arif Suyono
14 November 2013 | 6:52 am | dibaca 2,870 kali kali
Setelah lama pindah klub sejak meninggalkan Arema Indonesia pada
tahun 2009 silam, Arif Suyono musim depan dipastikan akan kembali
menghiasai daftar susunan pemain Arema Indonesia dalam kompetisi
Indonesia Super League. Kepastian ini didapat setelah Arif mencapai deal dengan manajemen tim Singo Edan. Hal ini diungkapkan oleh General Manager Arema Indonesia Ruddy Widodo. “Arif Suyono sudah deal dengan Arema,” pria berkacamata ini.
Selama memperkuat Arema sejak tahun 2005-2009 Arif mempersembahkan dua gelar juara Piala Copa selama dua tahun berturut-turut yakni 2005 dan 2006. Setelah namanya dibesarkan oleh Arema, Arif memperkuat Sriwijaya FC pada 2009-2011 kemudian bermain untuk Mitra Kukar pada kompetisi ISL musim lalu sebelum akhirnya berlabuh ke Arema.
Tenaga Arif sendiri musim depan sangat dibutuhkan oleh Arema untuk mengisi sektor gelandang ataupun penyerang sayap . “Semoga masuknya Arif bisa menambah kekuatan Arema,” lanjut Ruddy.
Juan Revi Kembali Ke Arema?
13 November 2013 | 8:26 pm |
Arema Indonesia sedang menyusun tim ideal demi menghadapi kompetisi
musim 2013/2014. Setelah membereskan kontrak para pemain yang
dipertahankan, Singo Edan mulai fokus mencari pemain baru untuk
menyempurnakan skuad. Gelandang adalah salah satu posisi krusial yang
sedang membutuhkan suntikan pemain baru.
Pemain baru dibutuhkan setelah Dedi Kusnandar dan Egi Melgiansyah memutuskan ikut Rahmad Darmawan ke Persebaya Surabaya. Saat ini hanya ada I Gede Sukadana dan Hendro Siswanto yang sudah dipastikan bertahan di Arema untuk musim 2013/2014. Selain itu, kemungkinan besar ada sosok Ahmad Bustomi yang dikabarkan sudah deal kontrak dan Pablo Dante Azcurra yang sedang seleksi.
Dengan hanya empat nama tersebut, otomatis stok gelandang di lini tengah masih cukup kurang apalagi Arema tak hanya berlaga di satu kompetisi saja pada musim 2013/2014. Piala Indonesia, ISL dan AFC Cup sudah menanti Cristian Gonzales dkk. Tak heran, sekarang Arema membutuhkan stok agar tak kedodoran kala melakoni tiga kompetisi secara bersamaan.
Nama Juan Revi Auriqto yang saat ini sedang membela timnas senior dan PSS Sleman dikabarkan tertarik untuk kembali membela skuad berlogo singa ini. Bahkan, ketika dikonfirmasi, Juan Revi memiliki harapan besar untuk berkostum Arema.
“Ya harapannya semoga bisa kembali ke Arema, siapa yang tak mau berkostum Arema sekarang,” terangnya.
Namun Revi mengaku masih belum ada pembicaraan lebih jauh terkait kemungkinannya membela Arema musim depan. Sebab ia sedang fokus untuk tetap membela timnas senior di bawah asuhan Jacksen F Thiago. “Saya masih belum tahu, karena sekarang lagi konsentrasi di timnas,” pungkas Revi. (mp/mia)
Pemain baru dibutuhkan setelah Dedi Kusnandar dan Egi Melgiansyah memutuskan ikut Rahmad Darmawan ke Persebaya Surabaya. Saat ini hanya ada I Gede Sukadana dan Hendro Siswanto yang sudah dipastikan bertahan di Arema untuk musim 2013/2014. Selain itu, kemungkinan besar ada sosok Ahmad Bustomi yang dikabarkan sudah deal kontrak dan Pablo Dante Azcurra yang sedang seleksi.
Dengan hanya empat nama tersebut, otomatis stok gelandang di lini tengah masih cukup kurang apalagi Arema tak hanya berlaga di satu kompetisi saja pada musim 2013/2014. Piala Indonesia, ISL dan AFC Cup sudah menanti Cristian Gonzales dkk. Tak heran, sekarang Arema membutuhkan stok agar tak kedodoran kala melakoni tiga kompetisi secara bersamaan.
Nama Juan Revi Auriqto yang saat ini sedang membela timnas senior dan PSS Sleman dikabarkan tertarik untuk kembali membela skuad berlogo singa ini. Bahkan, ketika dikonfirmasi, Juan Revi memiliki harapan besar untuk berkostum Arema.
“Ya harapannya semoga bisa kembali ke Arema, siapa yang tak mau berkostum Arema sekarang,” terangnya.
Namun Revi mengaku masih belum ada pembicaraan lebih jauh terkait kemungkinannya membela Arema musim depan. Sebab ia sedang fokus untuk tetap membela timnas senior di bawah asuhan Jacksen F Thiago. “Saya masih belum tahu, karena sekarang lagi konsentrasi di timnas,” pungkas Revi. (mp/mia)
Arema Kontrak Mantan Pelatih Kiper Timnas
12 November 2013 | 5:54 pm |
Arema Indonesia dipastikan kehilangan pelatihnya di kompetisi
Indonesia Super League (ISL) musim lalu, Rahmad Darmawan yang memilih
pindah ke Persebaya. RD juga membawa pelatih kiper Arema, Hendro
Kartiko. Selain Hendro Kartiko, dua asisten pelatih lainnya juga mengikuti jejak RD yaitu Satia Bagja Ijatna dan Francis Wewengkang atau yang akrab dipanggil Enal.
“Kalau Hendro gak ada dilatihan Arema berarti ya ke Persebaya,” kata General Manajer Arema, Ruddy Widodo.
Pasca dipastikan kehilangan Hendro, manajemen Singo Edan bergerak cepat untuk mendapatkan pengganti mantan kiper Timnas tersebut guna melatih Kurnia Meiga dkk di musim depan. “Kalau tidak ada pelatih kiper siapa nanti yang akan melatih kiper-kiper Arema. Alan (Alan Haviludin, red) pelatih kiper Arema musim depan,” tandas Ruddy.
Alan merupakan mantan pelatih kiper Timnas Indonesia senior yang telah resmi menjadi pelatih Kurnia Meiga dan kiper lainnya. Mantan pelatih kiper Persela Lamongan itu juga sudah mulai melatih kiper Arema saat latihan di Lanud Abd Shaleh, Senin (11/11) kemarin.
Alan sendiri mengaku ia sudah pasti akan menjadi pelatih Arema di musim depan. “Kalau menurut anda gimana, anda nilai sendiri. Insyaallah sudah (sudah tanda tangan kontrak di Arema,red). Pasti saya ke Arema,” tegasnya.
Lebih lanjut, mantan pelatih kiper Persipura Jayapura ini menambahkan memang cukup berhasrat untuk menjadi pelatih kiper Arema.
“Yang pasti tujuan saya kesini (Arema, red). Ada beberapa tim yang menginginkan saya tapi gak etis kalau saya bicarakan, tujuan saya Arema,” tandasnya.
Resmi: Thierry Gathuesi Kembali Berbaju Arema
14 November 2013 | 9:45 pm | dibaca 1,768 kali kali
Arema kembali menambah deretan pemain yang akan bertahan musim
depan. Pasca memastikan Arif Suyono kembali pulang, kali ini manajemen
Singo Edan juga memastikan Thierry Gathuesi akan kembali berseragam
Arema musim depan.
General Manager Arema, Ruddy Widodo memastikan bahwa Thierry sudah deal dengan Arema. “Thierry sudah konfirmasi ikut Arema lewat agennya,” ucap Ruddy.
Menurut Ruddy, kedatangan Thierry membuat perburuan pemain akan segera berakhir. Jumlah pemain yang hendak diambil semakin sedikit. Pengusaha travel itu memastikan sebelum November berakhir skuad Arema sudah lengkap.
“Dengan deal Arif dan Thierry, realisasi skuad atas rekomendasi Gethuk sudah hampir closing alias hampir selesai. Sekitar tanggal 23 November, Arema sudah full team untuk menghadapi tiga kompetisi musim 2013/2014,” imbuh Ruddy.
Sementara agen Thierry Gathuesi, dr Ratna Mustika membenarkan jika pemain asal Prancis itu akan kembali bergabung dengan Arema. Thierry Gathuesi disebut tinggal melakukan proses tanda tangan. “Saat ini Thierry masih di Perancis. Tapi benar, dia sudah deal dengan Arema,” tandasnya. (mp/mia/adi)
General Manager Arema, Ruddy Widodo memastikan bahwa Thierry sudah deal dengan Arema. “Thierry sudah konfirmasi ikut Arema lewat agennya,” ucap Ruddy.
Menurut Ruddy, kedatangan Thierry membuat perburuan pemain akan segera berakhir. Jumlah pemain yang hendak diambil semakin sedikit. Pengusaha travel itu memastikan sebelum November berakhir skuad Arema sudah lengkap.
“Dengan deal Arif dan Thierry, realisasi skuad atas rekomendasi Gethuk sudah hampir closing alias hampir selesai. Sekitar tanggal 23 November, Arema sudah full team untuk menghadapi tiga kompetisi musim 2013/2014,” imbuh Ruddy.
Sementara agen Thierry Gathuesi, dr Ratna Mustika membenarkan jika pemain asal Prancis itu akan kembali bergabung dengan Arema. Thierry Gathuesi disebut tinggal melakukan proses tanda tangan. “Saat ini Thierry masih di Perancis. Tapi benar, dia sudah deal dengan Arema,” tandasnya. (mp/mia/adi)
Rabu, 06 November 2013
Manajemen: Pablo Bagus di Playmaker
4 November 2013 | 9:46 pm |
Penilaian positif langsung diberikan manajemen Arema usai melihat
latihan perdana pemain seleksi asal Argentina, Pablo Azcura di lapangan
Abdurrahman Saleh, Pakis Kabupaten Malang, Senin (04/11). Manajemen langsung memantau kualitas pemain yang terakhir bermain di Liga Kolombia ini. General Manager Ruddy Widodo serta Direktur Bisnis, Fuad Ardiansyah tampak dilapangan untuk melihat secara langsung permainan Pablo.
Usai latihan, General Manager Arema, Ruddy Widodo mengapresiasi penampilan perdana Pablo pada latihan bersama skuad Singo Edan yang lain. “Kalau dilihat tadi, pergerakannya seorang playmaker. Kalau sudah dapat bola, kasih kemudian dia buka ruang. Itu sementara penilaian dari kita,” ucapnya kepada wartawan.
Meski demikian, manajemen masih ingin melihat lebih jauh bagaimana kualitas permainan dari Pablo sebab ia juga baru datang sehingga butuh adaptasi lagi sekitar 2-3 hari lagi.
“Tidak fair juga kalau penilaian kita hanya pada hari pertama ini. 2-3 hari saja mungkin jet lag saja tidak akan hilang. Jumat kan ada ujicoba, mungkin bisa dilihat lagi saat itu,” imbuh Ruddy.
Resmi, RD Pamit dari Arema
Selasa, 05 November 2013
JAKARTA --
Gonjang-ganjing kepindahan pelatih Rahmad Darmawan (RD) dari Arema
Cronus ke Persebaya ISL terjawab sudah. Itu setelah pihak Arema
mengakui bahwa RD telah pindah ke Persebaya ISL.
RD bahkan sudah resmi pamit dari Arema
sejak pekan lalu. Yakni, sebelum Timnas U-23 menggelar ujicoba melawan
Lampung Selection, Sabtu (2/11).
"Sebelum timnas ujicoba di Lampung
kemarin, Mayor RD resmi berpamitan ke Direksi," ungkap Media Officer
Sudarmaji kepada JPNN.Com, Selasa (5/11).
Arema menyatakan memilih tak berpolemik
panjang soal kepindahan RD ke Persebaya. Meski, kata dia, kontrak RD
sebenarnya baru berakhir Desember mendatang.
"Kami sangat berterimakasih dengan
dedikasi coach RD yang mengantarkan Arema di posisi runner up ISL tahun
ini. Mungkin itu keputusan terbaik untuk coach RD dan Arema," ungkapnya.
Jumat (1/11) lalu, Direktur Utama PT
Mitra Muda Inti Berlian yang menangangi Persebaya ISL, Diar Kusuma
Putra, menyatakan sudah melakukan kesepakatan pra kontrak dengan RD. Di
Persebaya ISL, RD akan mendapat keleluasan mencari pemain karena
posisinya adalah Manajer Coach.
"Sesudah kontraknya berakhir di Arema RD akan melatih Persebaya selama dua musim,” kata Diar di Kantor PSSI, Senayan. (abu/jpnn)
Kotak Band Ingin Buat Lagu Untuk Arema
4 November 2013 | 9:42 am
Fanatisme Aremania ternyata menjadi daya tarik tersendiri bagi
musisi untuk menulis lagu, salah satunya band papan atas nasional,
Kotak. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh vokalis Kotak, Tantri. “Kita tentunya pengen banget bisa menyanyikan lagu tentang Arema. Kita pernah berharap bisa kerjasama dengan musisi asli Malang,” ujar Tantri di Malang.
Menurutnya, fanatisme Aremania saat mendukung Arema sangat besar, sehingga bisa menginspirasi untuk membuat lagu. “Saat ini manggung di Malang, kita sempat nyanyi lagu Arema dan sambutan penonton yang mayoritas Aremania sangat besar,” ucapnya.
Hal serupa juga diungkapkan bassis Kotak Chua. Ia mengungkapkan, sebelumnya Kotak telah mengawali membuat lagu bertemakan sepak bola yang digunakan sebagai soundtrack film Tendangan dari Langit. Film itu mengangkat klub sepakbola Persema yang juga berasal dari Malang.
“Kami pertama kali menyanyikan lagu Tendangan dari Langit itu di Stadion Gajayana Malang. Selanjutnya kami ingin menyanyikan lagu tentang Arema di Malang,” tandasnya.
Keinginan Kotak untuk membuat lagu tentang Arema ditanggapi positif oleh Media Officer Arema, Sudarmaji. Ia mengaku cukup senang jika nantinya Kotak bisa bergabung saat Launching Tim Arema mendatang.
“Kami sangat mengapresiasi dan senang dengan keinginan Kotak. Bahkan kami berharap saat launching tim Arema Kotak bisa hadir, karena menurut kami aliran musik Kotak sangat cocok dengan karakter Arema yang keras, semangat dan energik,” tandasnya.
Arema Pertahankan Greg-Beto-Gonzales
Selasa, 05 November 2013 , 20:17:00
JAKARTA --
Aremania -sebutan suporter Arema- tidak perlu terlalu gelisah ditinggal
sejumlah pilar utamanya musim lalu. Pasalnya, manajemen Arema Cronus
menyatakan akan mempertahankan tiga striker andalannya musim lalu.
Mereka adalah Greg Nwokolo, Christian
"El Loco" Gonzales dan Alberto "Beto" Goncalvez. Satu striker lainnya,
Keith Kayamba Gumbs resmi dilepas oleh manajemen Arema.
"Beto kami pertahankan, demikian juga
Gonzales dan Greg," kata Media Officer Arema Cronus, Sudarmaji kepada
JPNN.Com, Selasa (5/11).
Musim lalu trio ini memberi kontribusi
besar kepada Arema. El Loco menciptakan 18 gol, sementara Beto dan Greg
masing-masing menciptakan 15 gol.
Sudarmaji mengungkapkan bahwa Greg
diikat sejak tahun lalu dengan durasi kontrak selama dua tahun. Memang
ada tawaran dari beberapa klub, namun manajemen Arema menyatakan
mempertahankan pemain naturalisasi asal Nigeria itu.
Dikonfirmasi terpisah, Greg Nwokolo juga
menyatakan kesediaannya bertahan dengan Arema hingga musim depan. "Saya
memang di Arema untuk musim depan," terang Greg via BlackBerry
Messenger.
Jumat, 23 Agustus 2013
Arema Indonesia adalah sebuah klub sepak bola yang berada di Kota Malang, Jawa Timur, Indonesia. Arema didirikan pada 11 Agustus 1987, Arema mempunyai julukan "Singo Edan" . Mereka bermain di Stadion Kanjuruhan dan Stadion Gajayana. Arema Indonesia memiliki suporter atau fans tim berjuluk Aremania. Aremania tidak hanya berada di wilayah Malang Raya, tapi sudah menyebar di Indonesia dan dunia. Mereka memiliki fanatisme dan loyalitas yang tinggi dalam memberikan motivasi kepada timnya. Aremania juga menjadi bagian penting sebagai media berpromosi, sekaligus potensi pengembangan bisnis. Aremania juga menjunjung tinggi sportifitas, hingga dinobatkan sebagai kelompok supporter terbaik di Indonesia oleh PSSI ( Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia).
Pendiri Arema adalah almarhum Mayjen TNI ( Purn) Acub Zainal, seorang jenderal yang kebetulan menjabat pengurus administrator Galatama dan Ketua III PSSI era Ketua Umum Syarnubi Said. Acub tertarik mendirikan sebuah klub, setelah bertemu dengan Ovan Tobing, Humas Persema ( Persatuan Sepakbola Malang) – klub sepak bola yang dibiayai Pemerintah Kota Malang, untuk menonton laga Persema lawan Perseden Denpasar era tahun 80-an di Stadion Gajayana. Penonton saat itu memenuhi tempat duduk Stadion Gajayana Malang. Melihat antusiasme penonton, Acub minta Ovan Tobing mendirikan sebuah klub bola.
Bersama putera Sang Jenderal, Lucky Acub Zainal, Ovan Tobing serius mendirikannya. Untuk mendapatkan sejumlah pemain, keduanya bertemu dengan Dirk “Derek” Sutrisno (Alm), pendiri klub Armada ‘ 86, sebuah klub sepak bola lokal yang kebetulan sedang dihimpit kesulitan dana, namun memiliki sejumlah pemain yang cukup tangguh. Lantas, Acub Zainal bersama putranya mengambil alih dan berusaha menyelamatkan Arema`86 supaya tetap survive. Setelah diambil alih, nama Arema`86 akhirnya diubah menjadi Arema dan ditetapkan pula berdirinya Arema Galatama pada 11 Agustus 1987 sesuai dengan akte notaris Pramu Haryono SH–almarhum–No 58. Dari pendirian bulan Agustus itu muncul ide membuat logo tim, dipilihlah simbol Singa yang identik dengan Leo sesuai horoscop bulan kelahirannya. (**)
Peranan: Gelandang
Langganan:
Postingan (Atom)